Jakartatodaynews.com, BUDAPEST - Catatan kemenangan 0-3 yang ditorehkan juara bertahan Portugal pada pertandingan pembuka Grup F Euro 2020 harus di evaluasi. 

Pasalnya, Ronaldo CS terbilang telat panas, tiga gol yang bersarang  di gawang Hongaria terjadi di menit menit akhir pertandingan.

Selain itu mereka pun wajib berterima kasih kepada pemain belakang Hongaria, dua gol yang bersarang disebabkan kesalahan mereka, sementara satu gol tambahan karena mental pemain yang telah hancur.

Bertanding di Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Portugal sebenarnya tampil cukup dominan. 

Portugal mampu mengusai 66 persen pengusaan bola dan menciptakan 13 peluang, delapan diantara tembakan ke gawang. 

BACA JUGA : Unggul Kualitas, Ronaldo CS Masih Belum Bisa Mencetak Gol di Hongaria

BACA JUGA : Prediksi Prancis vs Jerman: Adu Tajam di Lini Depan

Sementara Hongaria sendiri hanya mampu menciptakan lima peluang, tiga diantara tembakan ke gawang. 

Dari segi bola mati, Portugal unggul lumayan jauh, tercatat selama 90 pertandingan, Ronaldo mendapatkan enam tendangan penjuru dan 15 tendangan bebas. 

Sedangkan Hongaria, hanya tak mendapatkan peluang tendangan penjuru, mereka pun hanya mendapatkan 10 tendangan bebas.

Diselamatkan offside

Tak jauh berbeda seperti babak pertama, Portugal sendiri tampil menekan sejak babak kedua bergulir. 

BACA JUGA : Pembalap Muda Alvito Borong Piala di Dua Kelas ISSOM 2021

BACA JUGA : Sempat Viral di Twitter, Ini Kisah Lagu Creep dari Radiohead

Serangan dari segala penjuru dilakukan, namun ketatnya barisan pertahanan membuat tak satupun gol bersarang di gawang Hongaria yang dijaga ketat Peter Gulasci.

Dalam statistik Gulasci tercatat melakukan penyelamatan sebanyak lima kali.

Tampil menekan, Portugal malah kebobolan di menit 80, solo run dari Szabolcs Schon yang baru masuk tiga menit sebelum berhasil membuat Rui Patricio memungut bola.

Sayang gol itu dianulir wasit lantaran Schon lebih dulu offside. 

Unggul Mental

BACA JUGA : Kasus Corona Naik, Pakar Kebijakan Publik: Perlu Lockdown Besar-Besaran

BACA JUGA : Tersangka Penganiayannya Belum Ditahan, Jurnalis Ini Tak Dapat Pulang ke Rumah

Dianulirnya gol membuat permainan Hongaria mengendor, kondisi ini dimanfaatkan oleh Portugal yang mencetak gol lewat Raphael Guerreiro di menit 84.

Tendangan pemain Dortmund ini mengenai kaki kanan pemain Hongaria hingga membuat arah bola berubah, Gulaschi pun tak bergerak dan hanya melihat bola masuk ke gawangnya. 

Dua menit setelahnya, pemain Hongaria kembali melakukan kesalahan, Willi Orban terpaksa harus menjatuhkan Rafa Silva di kotak pinalti.

Ronaldo yang menjadi algojo sukses menyarangkan si kulit bundar. 

Kian menekan, pemain Hongaria mulai terlihat kelelahan dan kalah mental.

BACA JUGA : Dapat Potongan 6 tahun Karena Wanita, Jaksa Pinangki Diserbu Warganet

BACA JUGA : Putusan Jaksa Pinangki, Komisi Yudisial: Kami Tak Ada Kewenangan Menilai

Kondisi ini dimanfaatkan Ronaldo yang mampu lolos dari jebakan offside dan mampu menggocek Gulaschi, Gol pun bersarang di menit 92.

Hingga peluit berakhir, skor 0-3 untuk keunggulan Portugal tak berubah. 

(Jakartatodaynews.com)