Home Property Alasan Kenapa Pengelolaan Apartement Dilakukan Secara Profesional

Alasan Kenapa Pengelolaan Apartement Dilakukan Secara Profesional

Polemik P3SRS

SHARE
Alasan Kenapa Pengelolaan Apartement Dilakukan Secara Profesional

Caption Gambar: Ilustrasi P3SRS Apartement. (sumber : wikipedia)

Jakartatodaynews.com, JAKARTA - Keberadaan Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) diyakini masih bermasalah, karena itu pengelolaan apartement wajib mengikuti jasa profesional. 

Terakhir seorang penghuni apartement mewah kawasan Karet, Kuningan, Jakarta Selatan yang mengaku di rampok setelah masuk ke dalam unit apartementnya. 

Sejumlah benda elektronik seperti AC, lemari, kompor, hingga kulkas lenyap di gondol pelaku yang belakangan diketahui karyawan apartement itu. 

Menyikapi itu, Director, Head of Research; Consultancy Savills Indonesia Anton Sitorus juga menyampaikan kebanyakan P3SRS menyerahkan pengelolaan dan pemeliharaan gedung kepada penyelenggara jasa profesional. 

Hal ini dikarenakan adanya perbedaan standar pengelolaan apartemen dengan perumahan tapak (landed house) yang jumlah penghuninya lebih sedikit.

BACA JUGA : Banyak Apartement Semrawut, Pengelola Profesional Wajib Diperlukan

BACA JUGA : Bisa Dicoba Rumah Pagar Kaca Ini Bikin Halaman Terlihat Luas

Ia berasumsi, perumahan tapak dapat dikelola langsung oleh pengurus rukun tetangga mulai dari jasa kebersihan hingga keamanan. 

Sementar mengelola apartemen dengan unit-unit dalam tower dinilai lebih merepotkan dari pengelolaan perumahan. 

Karenanya, banyak P3SRS yang menyerahkan jasa pengelolaannya ke perusahaan manajemen properti profesional.

Dengan memakai jasa manajemen properti profesional, P3SRS hanya berurusan dengan satu pihak saja. 

Nantinya pengelola profesional ini membawahi lagi perusahaan penyedia jasa keamanan, kebersihan, maupun mechanical, electrical, plumbing (MEP). 

BACA JUGA : Ini Alasan Kenapa Kamu Harus Beli Rumah Ketimbang Mobil

BACA JUGA : Kunjungi Kepulauan Seribu, Pembangunan Wisata Apung Jakarta Kian Matang

“Berbeda jika P3SRS memilih mengelola mandiri yang berarti harus berurusan dengan ketiga pihak tersebut,” kata Anton. 

Meski demikian, Anton memahami menggunakan jasa manajeman properti berdampak terhadap biaya yang lebih tinggi. 

Namun begitu ada beberapa keuntungan yang terlihat, seperti penggunaan jasa manajemen properti profesional, P3SRS tidak berurusan dengan banyak pihak. 

Selain itu, kualitas pelayanan konsultan manajemen properti profesional akan lebih baik. 

Anton, melihat penyedia jasa manajemen properti adalah perusahaan-perusahaan besar dan terpercaya. 

 

“Jadi dengan kualitas konsultan building management ini tentu kerjannya lebih beres,” ujarnya.

Umumnya, kata Anton, perusahaan perusahaan besar ini memiliki standarnya dalam pengawasannya sehingga biaya bisa lebih dan efisien.

“Gak mungkin apartemen-apartemen bagus pakai jasa pengelolaan yang abal-abal, pasti mereka pilih yang berkualitas,” pungkas Anton. 

(Jakartatodaynews.com)