Home Peristiwa Mendadak Tagar Indonesia Kolaps Trending di Twitter, Warganet: PPKM, Pelan-pelan Kami Meninggal

Mendadak Tagar Indonesia Kolaps Trending di Twitter, Warganet: PPKM, Pelan-pelan Kami Meninggal

Viral Medsos

SHARE
Mendadak Tagar Indonesia Kolaps Trending di Twitter, Warganet: PPKM, Pelan-pelan Kami Meninggal

Caption Gambar: Hastag atau tagar Indonesia Kolaps trending di Twitter, Rabu (7/7/2021).

Jakartatodaynews.com, JAKARTA - Saat ini, hastag tagar Indonesia Kolaps trending di media sosial (medsos).

Trendingnya tagar Indonesia Kolaps, menarik warganet pengguna medsos Twitter hari ini, pada Rabu (7/7/2021).

Tagar Indonesia Kolaps, ditanggapi warganet beragam, dimulai dari kondisi TPU Rorotan hingga PPKM darurat.

Seperti warganet Twitter bernama akun Psycho ( Indonesian Pride ) Lad @GeraldJA3.

BACA JUGA: Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Ternyata Ini yang Bikin Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan Khawatir

BACA JUGA: Setiap Melihat Mobil Ambulans Bawa Jenazah Covid-19, Wagub DKI Ariza: Terus Terang, Saya Merasa Berdosa

Ia mengunggah sejumlah foto kondisi terkini TPU Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Foto tersebut terbilang viral di medsos saat ini.

"Drone shot of today's graveyard location for COVID 19 victims in Indonesia. #IndonesiaKolaps

(Tembakan drone lokasi pemakaman korban COVID 19 hari ini di Indonesia. #IndonesiaKolaps)" tulis akun @GeraldJA3 dikutip Jakartatodaynews.com.

(Istimewa/Twitter)

Lain hal dengan akun Twitter bernama bernama mbot di @Orang_kly.

Warganet tersebut mengunggah sebuah foto tangkap layar yang menggambarkan sebuah postingan dari seorang wargnet Twitter bernama seninselasarudy di @heinirudy.

Foto unggahan tangkap layar mbot tersebut memperlihatkan adanya sebuah gambar yang diposting oleh @heinirudy.

Nampak dalam gambar itu adanya dua orang gantung diri, satu diantaranya ada yang ingin menolong, namun satunya lagi ingin mencelakakan orang yang ingin menolongnya.

(Istimewa/Twitter)

Terlihat akun @heinirudy tersebut menuliskan tagar #BapakPresidenMenyerahlah kemudian menuliskan kepanjangan dari PPKM, yakni Pelan-pelan Kami meninggal.

"Ada apa ? what are you doing now my beloved country? #Indonesia #IndonesiaDaruratOksigen #IndonesiaKolaps" tulisnya akun Twitter @Orang_kly.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan Khawatir

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengaku muncul kekhawatiran di dirinya saat tahu kasus Covid-19 melonjak pesat di Indonesia.

(Instagram @luhut.pandjaitan)

Rasa khawatir Menko Marves Luhut gara-gara lonjakan kasus Covid-19 tersebut, menyoroti cucu-cucunya yang saat ini masih berusia kanak-kanak.

Ungkapan kekhawatiran Luhut terkait lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia mengancam anak-anak khususnya terhadap cucunya, diunggah di akun Instagramnya di @luhut.pandjaitan.

"Melihat angka kejadian covid-19 pada anak yang cukup meningkat di Indonesia saat ini, saya merasa ada kekhawatiran tersendiri karena memiliki cucu yang beberapa diantara mereka masih berusia kanak-kanak.

Karenanya, saya pikir perlu adanya kerjasama yang solid antara Satgas Covid-19 dan penyedia layanan “telemedicine” untuk mengadakan program konsultasi online khusus Covid-19 pada anak.

Selain aplikasi telemedicine yang saat ini beredar, bapak dan ibu bisa juga mengakses aplikasi Dokter PrimaKu @official.primaku di "smartphone" kita.

Layanan konsultasi ini diharapkan sudah mulai berjalan sepanjang bulan Juli 2021 dengan biaya yang cukup terjangkau, dan diperuntukkan bagi orang tua yang memiliki pertanyaan seputar informasi Covid-19 pada anak.

Para orang tua bisa langsung berbicara melalui fitur konsultasi online bersama dokter spesialis anak resmi dari IDAI via aplikasi, sehingga anak-anak tidak perlu berobat datang ke Rumah Sakit guna menghindari paparan virus yang lebih tinggi lagi.

Saya ingin bapak dan ibu yang memiliki anak dengan gejala Covid-19 bisa mendapatkan informasi dari sumber yang terpercaya dan valid, jangan sampai mendapatkan informasi sumir dari mereka yang bukan ahli.

Mari kita selamatkan anak-anak kita dari wabah pandemi dengan bertanya dan berkonsultasi langsung terkait covid-19 pada ahlinya, yaitu para dokter spesialis anak yang telah tergabung dalam Ikatan Dokter Anak Indonesia @idai_ig.

Kerjasama dan upaya berbagai pihak ini pastinya akan membuahkan hasil jika para keluarga yang mana adalah bagian terkecil dari masyarakat Indonesia, mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan secara tertib dan ketat.

Mari kita selamatkan generasi penerus bangsa dengan perlindungan yang terbaik dari mereka yang terpercaya.

P.S. : Foto diambil sebelum Pandemi." tulis akun Instagram @luhut.pandjaitan dikutip Jakartatodaynews.com, Rabu (7/7/2021)

(Jakartatodaynews.com)