Jakartatodaynews.com. Jakarta - Indonesia Pencak Silat Championship (IPSC) ke 2 sukses menarik perhatian ribuan peserta dari berbagai daerah. Dihelat di GOR Ciracas, Ciracas, Jakarta Timur peserta baik dari dalam dan luar Jakarta mampu menorehkan prestasi terbaik mereka. 

Pembina IPSC M Syarif menjelaskan antusiasme peserta tidak diprediksi olehnya. Melihat besarnya minat anak muda pada olahraga Pencak Silat disebut anggota DPRD DKI Jakarta itu berbeda pada gelaran olahraga lainnya. 

"Antusiasme pesertanya ini luar biasa dibandingkan tempat lain. Dalam situasi ini bahkan peserta minta kuotanya ditambah, dan itu luar biasa sekali. Berbeda dengan IPSC yang pertama,"jelas Syarif saat ditemui awak media, Minggu (26/2). 

Menurutnya banyak point penting yang dapat ditularkan para juara umum untuk para atlet lainnya. Syarif menuturkan kegigihan mereka dalam berlatih patut ditiru.

"Kelebihan mereka membina atletnya dan meraih prestasi. Juara lain kalau terus berlatih maka akan meningkat disatu titik untuk ikut kompetisi lebih tinggi lagi,"sambungnya.

Disatu sisi ia berharap dukungan Dinas Pendidikan dan Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta untuk memperhatikan siswa yang ikut dalam gelaran olahraga tingkat lokal dan nasional. Ia juga mengapresiasi dukungan bus sekolah yang menjemput peserta diberbagai titik yang telah disepakati.

"Penjemputan peserta juga dibantu dari armada bus sekolah. Catatan saya di hari pertama ada 5 armada yang dikerahkan, untuk hari kedua 30 armada dan hari ketiga 30, total 65 armada bus sekolah yang hilir mudik membantu peserta,"ujarnya 

Ia melanjutkan" Nah untuk para guru dan pimpinan sekolah harus menaruh perhatian kepada mereka yang ikut pertandingan. Kasih mereka ruang supaya mereka makin berprestasi. Agar peningkatan jenjang lebih besar lagi,"harapnya. 

Kedepan, melihat animo peserta yang sangat besar tidak menutup kemungkinan IPSC akan digelar ditempat yang lebih besar. "Saat ini peserta jumlahnya ribuan, kalau bisa akan dipindah ke GOR Soemantri Brodjonegoro. Saya sudah bicara ke Sekdis Pora untuk wacana itu. Itu menandakan makin tahun lebih baik dan peserta lebih banyak,"katanya.

Disisi pemerintahan sendiri, event tersebut disambut baik oleh para pemangku kebijakan. Trend positif olahraga pencak silat dinilai meningkatkan kebugaran dan prestasi para peserta. Sekretaris Lurah Susukan, Sarino mengatakan pertandingan ini dapat meningkatkan kreativitas anak remaja dan bisa mengembangkan bakat.

"Event ini bisa mendorong remaja kita untuk mengisi waktu mereka dengan hal-hal positif dari pada nongkrong gak jelas. Untuk kegiatan ini, kelurahan mendukung sepenuhnya khususnya di Kecamatan Ciracas. Karena anak mudanya senang berolahraga, berprestasi dan membanggakan bangsa,"singkatnya.

Perguruan Panca Sukma Siliwangi Indonesia, keluar sebagai juara umum IPSC ke 2 dengan total memperoleh 103 medali dari tingkat SD, SMP hingga SMA. Ahmad Furqon selaku Dewan Pelatih Perguruan Panca Sukma Siliwangi Indonesia menerangkan event IPSC kali ini sangat sukses dan meriah. 

"Menurut saya terlihat sukses dan sangat meriah. Karena pesertanya ribuan dan mereka datang dari seluruh Indonesia. Apalagi sangat bergengsi dari sisi sertifikat,"ungkapnya. 

Ditambah antusiasme dari sisi atlet dalam memperebutkan medali emas disebut Furqon sangat besar dan kompetitif. Tidak heran, pihaknya melihat banyak unggul yang luar biasa pada IPSC kali ini. 

"Untuk persiapan kita hingga sampai ketitik juara umum ini ya persiapannya sudah jauh hari. Kita memang menyiapkan mereka untuk terjun di berbagai event kejuaraan. Artinya untuk IPSC kita siap. Kita juga berharap IPSC tetap diadakan, dan mungkin bisa disorot oleh berbagai media nasional internasional,"harapnya.