Jakartatodaynews.com, JAKARTA - Polisi menetapkan pasangan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkotika.

Status Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkoba tersebut ditetapkan pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat.

Penangkapan dan penetapan tersangka Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie tersebut tak ayal bikin heboh publik hingga trending di media sosial (medsos).

Sebelum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ditangkap, sopir pribadinya berinisial ZN lebih dulu ditangkap anggota Polres Metro Jakarta Pusat.

Saat ketiganya tertangkap, polisi menemukan barang bukti berupa alat hisap bong dan sabu dengan di bawah satu gram, yakni 0,78 gram.

BACA JUGA: Nia Ramadhani Menangis, Berikut Permintaan Maaf Istri Ardi Bakrie di Polres Metro Jakarta Pusat

BACA JUGA: Suami Ardi Bakrie: Saya Nia Ramadhani Bakrie Mengakui Bahwa yang Saya Lakukan Tidak Menjadi Contoh yang Terpuji

BACA JUGA: Terlibat Kasus Narkoba Bersama Ardi Bakrie, Nia Ramadhani Minta Maaf: Sebagai Manusia Saya Sadar

Maka itu, ditemukannya barang bukti narkotika jenis sabu seberat 0,78 gram, pantaskah Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie direhabilitasi aparat penegak hukum?

Pertanyaan tersebut langsung dijawab oleh Praktisi Hukum Agus Wijaya.

Ia mengatakan, jika hal tersebut sudah sesuai peraturan yang berlaku di Indonesia.

Disebutkan, kata Agus, bahwa pecandu narkotika dan korban penyalahgunaan narkotika wajib menjalani rehabilitasi medis dan sosial.

Hal tersebut berdasarkan Pasal 54 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Lalu, Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 04 Tahun 2010 tentang Penempatan Penyalahgunaan, Korban Penyalahgunaan Dan Pecandu Narkotika Ke Dalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial.

Sehingga, tambah Agus, kasus narkoba yang dialami Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie bisa dilakukan rehabilitasi oleh aparat penegak hukum.

"Menurut UU narkotika ada dua kriteria yang dapat direhabilitasi yakni pengguna dan penyalah guna. Dan dalam Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 4 Tahun 2010 juga mengatur hal tersebut."

"Jadi apabila barang buktinya di bawah 1 gram dan terbukti pengguna tersebut bukan seorang pengedar maka wajib dilakukan rehabilitasi," ujar Agus Wijaya, Sabtu (10/7/2021) dalam keterangan tertulisnya.

Diterangkan praktisi hukum yang tengah mengambil pendidikan doktor (S3) Hukum di Universitas Krisnadwipayana dengan bidang penelitian Narkotika tersebut, apa yang dialami Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie pantas untuk menerapkan rehabilitasi narkoba.

"Tidak layak mereka dianggap penjahat. Walau perbuatannya tidak terpuji. Walau bagaimanapun mereka korban peredaran gelap narkotika."

"Justru itu kinerja polisi harus lebih baik agar narkotika tidak marak beredar dikalangan masyarakat," ungkapnya Agus Wijaya.

Ia mengungkap, pada 2009 hingga 2012 lalu dari puluhan kasus narkotika yang ditanganinya sebagai praktisi hukum semuanya mendapatkan putusan rehabilitasi.

Agus Wijaya pun sangat menyayangkan mengapa Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie harus diekspos oleh pihak kepolisian dengan ditampilkan layaknya seorang penjahat.

"Kurang pantas apabila keduanya ditampilkan di media seolah-olah mereka berdua ini seorang penjahat atau bandar narkoba. Saya amat perihatin melihat situasi ini," kata Agus Wijaya.

Nia Ramadhani Minta Maaf

Pasangan publik figur Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie akhirnya dimunculkan kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat, pada Sabtu (10/8/2021).

Saat itu, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie muncul setelah Polres Metro Jakarta Pusat menetapkannya jadi tersangka kasus penyalahgunaan narkoba.

Sama-sama memakai baju tahanan, Nia Ramadhani didampingi suaminya ucapkan permohonan maaf atas kasus yang saat ini menderanya.

Nia Ramadhani ucapkan permohonan maafnya di Polres Metro Jakarta Pusat melalui pengeras suara, yang ketika itu turut dihadiri ZN, sopir pribadinya yang juga menjadi tersangka kasus penyalahgunaan narkoba.

"Assalamualaikum Wr Wb. Selamat sore. kepada semua yang hadir di tempat ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada waktu yang telah diberikan kepada rekan-rekan wartawan, rekan-rekan media, pihak kepolisian, tim pengacara, termasuk yang akan mendengarkan saya baik secara langsung maupun tidak," kata Nia Ramadhani.

"Sore hari ini mohon izinkan saya dengan segala kerendahan hati untuk mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak terkait"

"khususnya kepada keluarga besar saya, sahabat dan teman-teman, dan orang-orang yang mengasihi saya. Rekan kerja dan seluruh pihak yang sudah menaruh kepercayaan kepada saya," lanjut Nia Ramadhani.

Selain mengucapkan permohonan maaf, Nia Ramadhani sambil menangis juga mengakui, jika dirinya mengkonsumi obat terlarang tersebut.

"Saya Nia Ramadhani Bakrie mengakui bahwa yang saya lakukan tidak menjadi contoh yang terpuji."

"Sebagai manusia saya sadar seharusnya saya memberikan contoh yang baik bagi anak saya dan orang-orang di sekitar saya," ucap tangis Nia Ramadhani sembari ditenangkan suaminya Ardi Bakrie.

Kembali, Nia Ramadhani mengucapkan permohonan maafnya, yang juga diperuntukkan untuk ketiga anaknya tersebut

"Saya berharap melalui pernyataan saya ini saya bisa dibukakan pintu maaf yang sebesarnya dari semua pihak terutama sekali lagi yang saya kasihi orang tua saya dan keluarga besar saya."

"Terutama anak-anak saya Mikhayla Zalindra Bakrie, Mainaka Zanatti Bakrie, Magika Zaladrie Bakrie dan yang terutama buat saya adalah pengampunan dari Allah," ucap Nia Ramadhani sambil menangis.

"Dan sebagai Warga Negara Indonesia yang baik, saya akan bersikap kooperatif dan mengikuti proses hukum yang berjalan saya ucapakan terima kasih sekali lagi untuk semua doa dan dukungannya. Assalamualaikum," tutup Nia Ramadhani.

Polisi Buru Pemasok Narkoba Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie

Gunakan baju tahanan, Nia Ramadahani dan Ardi Bakrie terlihat keluar dari Mapolres Metro Jakarta Pusat.

Keduanya digiring keluar komando untuk mengembangkan kasus itu, kini polisi tengah memburu pemasok sabu kepada keduanya.

"Kami sedang mengembangkan kasus ini," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga.

Sekalipun menggunakan baju tahanan, Nia tampak staycool dengan menaruh kedua tangannya ke saku celana.

Topi berwarna biru menutupi matanya, wajahnya pun tertutup masker berwarna putih.

Seperti bendera, ia tampak serasi menggunakan celana bahan berwarna putih.

Tak mau kalah suaminya, Ardi Bakrie tampak serasi dengan kaos tahanan berkerah Ardi Bakrie juga menggunakan baju berkerah warna merah dengan topi dan celana panjang putih.

Kedua selebrities itu dikawal ketat sama petugas Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat.

Terlihat dalam rekaman video Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Indrawienny Panjiyoga mengawal pelaku yang keluar dari lift.

Ada pula beberapa petugas bersenjata api yang mengawal kedua pasangan selebrities ini.

Mereka kemudian keluar dari Mapolres dengan menggunakan mobil warna putih, beberapa media televisi tampak menyerotnya.

Sopir Pribadi Nia dan Ardi Bakri Tersangka

Selain Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, penyidik juga menetapkan satu orang lainnya.

Tersangka lainnya yakni supir sekaligus pembantu pribadi Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie berinisial ZN.

Dikatakan Yusri, hasil tes urine ZN positif.

"Jadi total ada tiga yang kami tetapkan sebagai tersangka," katanya.

Diberitakan, Nia Ramadhani dan Anindra Ardiansyah Bakrie atau Ardi Bakrie ditangkap polisi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus membenarkan apabila Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dibekuk.

Menurut Yusri Yunus, saat Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ditangkap, ditemukan barang bukti narkoba berupa sabu.

"Iya (sabu)," Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi awak media, Kamis (8/7/2021).

Diberitakan sebelumnya, beredar kabar Nia Ramadhani dan Anindra Ardiansyah Bakrie atau Ardi Bakrie ditangkap polisi bikin heboh publik.

Kabar mengenai penangkapan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie tersebut, diduga kuat terlibat kasus obat-obatan terlarang atau narkotika.

Ternyata, kabar penangkapan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dibenarkan langsung Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

Kombes Yusri Yunus membenarkan penangkapan pasangan selebritis NR dan AB, dimana keduanya diduga kuat tersangkut kasus narkoba.

"Saya mebenarkan NR dan AB sementara dilakukan di Polres Jakpus," katanya Yusri Yunus dihadapan awak media, pada Kamis (8/7/2021).

Sebelumnya beredar info bila NR dan AB yang diduga Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie tertangkap oleh polisi terkait dugaan kasus narkoba.

Meski demikian, pihak kepolisian belum mau merinci lebih mengenai kronologi penangkapan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, yang diduga kuat terlibat kasus narkoba.

"Nanti siang setelah Zuhur saya akan konpers di sana. Saya akan tunggu temen temen di sana," tutupnya.

Disindir Duluan Warganet

Mendadak warganet menyerbu kolom komentar salah satu postingan di akun Instagram milik suami Nia Ramadhani, Anindra Ardiansyah Bakrie atau Ardi Bakrie, di @ardibakrie, Kamis (8/7/2021).

Rata-rata, warganet itu berkomentar 'Nitip' di kolom komentar salah satu postingan di Instagram milik anak tokoh politik Aburizal Bakrie ini.

"OnePrix National Motorprix Championship" tulis akun Instagram pribadi Ardi Bakrie di @ardibakrie dikutip Jakartatodaynews.com.

Beberapa warganet yang nyinyir, bahas mengenai adanya kabar burung tak mengenakkan yang diduga menimpa pasangan Nia Ramadhani dan Ardie Bakrie.

Lalu, ada apa dengan Nia Ramadhani dengan Ardi Bakrie?

Seorang warganet berkomentar mengenai adanya pasangan suami istri (pasutri) ternama yang diduga kuat ditangkap polisi akibat terlibat dugaan kasus narkoba.

@debbybee13: "Nitip dulu. Kabarnya suami istri lagi keciduk narkoba"

@zannahnrl: "Nitip burger taroh sini y jgn diambil"

@nindy1013: "Bener ga nih kabar burung?"

@babybomb______: "Bener gak bener gak"

@ebreggg_: "NR and AB ?"

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui mengenai gosip apa yang menimpa pasangan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie tersebut.

Profil Ardi Bakrie

Mengutip artikel Wikipedia, Anindra Ardiansyah Bakrie atau yang biasa dikenal dengan Ardi Bakrie, lahir di Menggala, Tulang Bawang, Indonesia, 22 April 1979.

Ia adalah salah satu putra bungsu dari Aburizal Bakrie.

Ia juga merupakan Direktur Utama dari stasiun televisi tvOne dan juga Direktur Utama Badak Lampung FC mengantikan Marco Gracia Paulo yang pindah menjadi Direktur Utama PSS Sleman.

Ia menikah dengan Nia Ramadhani, artis kenamaan Indonesia pada tahun 2010 dan telah dikaruniai tiga orang anak

Yaitu Mikhayla Zalindra Bakrie, Mainaka Zannati Bakrie dan Magika Zalardi Bakrie.

Profil Nia Ramadhani

Siapa yang tak kenal akan sosok publik figur wanita yang dikenal dengan nama Nia Ramadhani?

Sosok istri dari suami pengusaha, yakni Ardiansyah Bakrie atau Ardi Bakrie kerap menonjolkan kemewahan di media sosial (medsos).

Namun jarang ada yang tahu, sebelum menjadi artis dan menjadi istri dari seorang pria kaya raya, sempat awali karir sebagai penari cilik.

Diketahui nama asli dari Nia Ramadhani ialah Prianti Nur Ramadhani.

Jakartatodaynews.com mengutip artikel Wikipedia, Prianti Nur Ramadhani atau Nia Ramadhani atau Ramadhania Ardiansyah Bakrie merupakan wanita kelahiran Jakarta, 16 April 1990.

Nia Ramadhani ialah seorang pemeran Indonesia yang berasal dari Suku Sunda dan berketurunan Norwegia-Belanda.

Ia dan kakaknya dibesarkan oleh ibunya, setelah kedua orang tua mereka bercerai saat ia masih berusia sembilan tahun.

Ia mengawali karier sebagai seorang penari cilik sejak tahun 1995.

Namun, ia mengawali karier di dunia akting sejak tahun 2005.

Tak puas bermain di layar kaca, ia pun menjajal kemampuan aktingnya di film layar lebar dengan bermain film berjudul Suster Ngesot.

Ia mulai dikenal setelah berperan sebagai tokoh antagonis sebagai Siska dalam sinetron Bawang Merah Bawang Putih.

Ia menikah dengan putra dari Aburizal Bakrie, aitu Anindra Ardiansyah Bakrie.

Ardi Bakri merupakan seorang komisaris utama dari salah satu stasiun televisi, yakni tvOne, pada 1 April 2010.

Pada bulan Oktober pada tahun 2010, ia resmi mengganti namanya menjadi Ramadhania Ardiansyah Bakrie.

Anak pertamanya lahir pada 2 Juni 2012 dan diberi nama Mikhayla Zalindra Bakrie.

Pada tanggal 17 November 2015, anak keduanya dilahirkan dengan nama Mainaka Zanatti Bakrie.

Pada tanggal 10 Mei 2017, ia melahirkan anak ketiga, yakni Magika Zalardi Bakrie.

(Jakartatodaynews.com)