Jakartatodaynews.com, JAKARTA - Setelah diselidiki oleh Polisi dan POM TNI AU, anggota TNI AU yang mengaku ditembak di Jalan Sultan Agung, Wahy Halim, Bandar Lampung ternyata hanya karang cerita.

Sebab, anggota TNI itu mengaku malu dan takut jika bicara kepada atasannya mengenai ketidak sengajaan menekan pelatuk senjata api.

Apalagi, insiden kecelakaan senjata api ini mengenai istri dari TNI AU tersebut yang berada disampingnya.

Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Lampung Kombes Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad.

"Penembakan itu tidak ada memang murni karena kecelakaan dan memang itu alibi yang dibuat seperti itu(ditemnak orang tak dikenal)," kata dia Jumat (11/6/2021).

"Iya kan dia kelalaian kan. Dia kan lalai dia menggunakan senjata tapi kelalaian pelurunya meletus kan begitu, kena diri dia kena orang disebelah dia, atau istri dia," sambung dia.

Namun, kasus ini sudah ditangani oleh Lanud Pangeran M. Bun Yamin Bandar Lampung setelah ditemukan adanya unsur kelalaian.

Berkas perkaranya juga sudah dilimpahkan ke sana dan diterima langsung oleh Danlanud Letkol TNI Ridwan.

"Betul tepat Jumat 11 Juni 2021 pukul 09.45 WIB berkas sudah diserahkan ke pihak Lanud Pangeran M. Bun Yamin di Lampung dan itu diterima langsung oleh Danlanud Letkol TNI Ridwan dan disaksikan oleh Kasatreskrim Polresta, Bandar Lampung," tutup dia.

Sebelumnya, orang tak dikenal menembak anggota TNI Angkatan Udara di Jalan Sultan Agung, Way Halim, Bandar Lampung pada Selasa (8/6/2021).

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, prajurit TNI AU yang menjadi korban dalam peristiwa ini masih dirawat di Rumah Sakit Bandar Lampung.

(Jakartatodaynews.com)