Home Peristiwa Lelah Dirazia, Pemilik Cafe di Kebon Jeruk Menyegel Sendiri Cafenya

Lelah Dirazia, Pemilik Cafe di Kebon Jeruk Menyegel Sendiri Cafenya

PPKM Darurat

SHARE
Lelah Dirazia, Pemilik Cafe di Kebon Jeruk Menyegel Sendiri Cafenya

Caption Gambar: Tangkapan layar sebuah cafe yang disegel oleh pemiliknya sendiri yang viral di media sosial, Selasa (13/7/2021). (sumber : instagram)

Jakartatodaynews.com, JAKARTA - Lelah dengan kafe miliknya yang kerap kali di razia, membuat pemilik cafe di Kebon Jeruk, Jakarta Barat ini nekat menyegel cafe miliknya sendiri.

Kejadian itu lantas viral di media sosial usai akun instagram @jktnewss memposting, Selasa (13/7/2021) lalu, 17 ribu warganet kemudian telah menontonnya. 

"MENGAKU LELAH DIRAZIA DAN BENTUK DUKUNGAN UNTUK PEMERINTAH, PEMILIK KAFE DI JAKBAR INI INISIATIF SEGEL SENDIRI," katanya dalam caption yang ditulis. 

Sementara itu dikonfirmasi terpisah, pemilik cafe, David (28) mengungkapkan aksi insiatif ini dilakukan agar kafe miliknya tak disegel oleh petugas PPKM yang berpatroli. 

"Tujuannya memang karena saya pikir kalau kita buka dan ngundang keramaian itu tetap disegel juga, jadi mendingan saya segel sendiri sebelum ada penyegelan dari kepolisian atau Satpol PP setempat," kata David dikonfirmasi Rabu (14/7/2021).

BACA JUGA : Tinjau Mobil Vaksin Keliling di Cipedak, Wagub DKI Galakan Kolaborasi Pihak Ketiga

Ia juga menjelaskan kenapa dirinya menyegel tempat ini karena akan sia sia bila dirinya tetap buka, terlebih di masa PPKM operasi kafe dibatasi hingga pukul 8 malam.

"kayaknya untuk di-take away atau sampai jam 8 malam itu nggak bisa," jelasnya.

Ia membantah bahwa aksinya ini dikatakan merupakan strategi promosi kafe, termasuk memberikan hadiah bagi siapapun yang memposting cafe miliknya seperti dituturkan dalam video yang viral. 

"Kalau dibilang untuk marketing sebenernya itu enggak juga, lebih tepatnya kita karena sudah resah aja," tegasnya. 

Karena itu ia dibandingkan harus disegel petugas PPKM, David kemudian memilih untuk menyegel cafe itu sendirian. Ia berjanji bila kondisinya membaik, cafe akan beroperasi kembali. 

BACA JUGA : Layanan Telemedicine Pasien Covid-19 Diperluas ke Wilayah Bodetabek

Dengan sikap demikian, David berharap dapat mewakili suara pedagang lain yang bisnisnya ikut terdampak selama PPKM darurat diterapkan di Jakarta. 

Pasalnya, pedagang-pedagang lain, kata David, juga kerap mengeluhkan pemberlakuan PPKM darurat ini.

"Semoga bisa mewakili pedagang-pedagang kecil yang lain, supaya ini cepat selesai dan nggak berlama-lama karena ini PPKM (darurat) udah sedikit menyusahkan rakyat-rakyat yang di bawah. Kasihan rakyat kecil yang di bawah, ngerasain efek yang lumayan luar biasa," ungkapnya. 

(Jakartatodaynews.com)