Caption Gambar:
Jakartatodaynews.com, JAKARTA - Sudah empat hari warga RT 08/02 Semanan, Kalideres, Jakarta Barat kesulitan air bersih.
Mereka pun terpaksa mengeluarkan uang cukup banyak mendapatkan air bersih, imbas biaya dapur semakin meningkat.
Seorang warga, Sahroni (71) menjelaskan dalam satu jam pembelian pun ia harus membayar seharga Rp, 10 ribu sampai Rp, 15 ribu.
"Ada kerusakan dari Palyja, akhirnya air tidak mengalir, tidak ada sumber air lain," ujarnya, Kamis (21/10/2021).
Sahroni sendiri mengakui bila kejadian itu terjadi sejak Sabtu (16/10/2021) hingga Selasa (19/10/2021) lalu.
BACA JUGA : Dua Tahun Jokowi-Maaruf Amin, Ini Respon MUI
Meski demikian apa yang terjadi di wilayahnya merupakan hal yang biasa.
Bahkan menurutnya kekeringan yang terjadi seringkali terjadi selama sepekan.
"Warga enggak panik, justru sudah biasa, sampai seminggu lebih," jelas dia.
Dikonfirmasi terpisah, Humas PAM Jaya Melinda mengatakan, setelah dilakukan pengecekan oleh Palyja ternyata air bersih di sana karena suplai dari IPA Cikokol mengalami penurunan sejak Jumat (15/10/2021).
"Akibat kebocoran pipa 350 mm depan gedung BPJS Daan Mogot," ucapnya.
BACA JUGA : Ribuan Pohon di Jakbar Ditoping Selama September
Namun, kata dia, saat ini kebocoran sudah dapat diselesaikan sejak Jumat malam, tapi untuk recovery suplainya memerlukan waktu sekitar seminggu.
"Diperkirakan air akan berangsur membaik di rumah warga di wilayah RW 02 Kelurahan Semanan Insya Allah pada Jumat ini," tuturnya.
(Jakartatodaynews.com)
LEAVE A REPLY